PRANA SAKTI INDONESIA CABANG PEKALONGAN MENGEDEPANKAN KUALITAS ANGGOTA MENJADI MANUSIA YANG BERTAQWA KEPADA ALLAH SWT.

Jumat, 20 April 2012

PERSEPSI

Dunia otak dan hati kadang kala seiring sejalan namun kadang berbenturan padahal dalam satu kesatuan wadah berbentuk fisik atau jasmanai. Bagaimanapun ada saat kontradiksi pada tiap manusia antara jiwa dan raganya.Kadang jika jiwa tidak selaras maka orang menyebutnya stress dalam arian sedang kondisi tidak harmonis. Antara fisik dan spikis makanannya yang disantap berbeda. Fisik butuh suplai makanan yang dirasa di lidah nikmat memberikan pemenuhan kebutuhan bagi sang fisik untuk bisa hidup menyesuaikan dengan kondisio fisik alam terhadap berbagai pengaruh alamiah baik cuaca maupun segala bentuk-bentuk duniawi.

Sedangkan suplai makanan pada spikis minta kasih sayang perhatian yang berbentuk kenikmatan yang telah dianugerahkan dari Sang Pencipta yang amat luas membentang area horisontal dan vertikal. Maka hanyah bersyukur saja kita sebagai sosok manusia yang punya hati untuk merasa. Kasih sayang perhatian kadang terdampar mengharap ke manusia ini yang bahaya,hanya saja terkecualian bagi anak-anak kpd orangtuanya karena masih banyak bimbingan yang harus diberikan. Namun jika sdh saatnya hati bisa berdiri tegak tiba waktunya mengerti sendiri ke mana harus berharap. Maka posisi ilmu sebagai cahayanya menggapai yang lurus seharusnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar